Posts Tagged 'gay di kapal pesiar'

Mabuk Dolar di Kapal Pesiar

Kapal pesiar. Kesan pertama yang tertangkap adalah kemewahan, luxurious dan hanya orang-orang yang kelebihan uang layak berada di dalamnya. Bagi pekerjanya, kesan yang tertangkap adalah banyak uang dolar, keliling dunia gratis, parfum asli murah, pokoknya mantablah. Semua itu adalah kesan pertama saya sebelum membaca buku ‘Mabuk Dolar di Kapal Pesiar’ ini. Buku ini adalah rentetan kisah yang tertulis dengan rapinya oleh penulis yang secara langsung menjalani kehidupan sebagai pekerja di kapal pesiar Rotterdam dan Niew Amsterdam, milik Holland America Lines.

Bekerja sebagai waiter di kapal pesiar kiranya tidak seenak menjadi waiter di rumah makan. Banyaknya aturan, jam kerja yang menggila (gimana gak gila, sehari bisa kerja 16-20 jam!), jam istirahat yg kurang. Tapi di balik pengorbanan itu dolar demi dolar dari tips yang dikumpulkan bisa membantu ekonomi keluarga di tanah air. Penulis juga memaparkan secara detail perhitungan tips yg bisa didapat juga besaran penghasilan yang didapat per bulannya. Lalu kita juga disuguhi perbedaan kalo kita bekerja di kapal pesiar putih dan kapal pesiar biru.

Buku yg terdiri dari 6 bab ini benar-benar komplit, dimulai dari appetizer (makanan pembuka), jalan-jalan keliling dunia, pemaparan kerja keras dengan segala dinamikanya, dan diakhiri dengan dessert (makanan penutup) yang manis 🙂  Oh ya, ada juga selingan cerita-cerita yang bikin pembaca menelan ludah dan berfantasi 🙂

Buku ini ditulis oleh Hartono Rakiman, dkk yang langsung menjalani kehidupan keras di atas kapal pesiar dan penulis juga merasakan bagamiana menahan rindu dengan keluarga, kekasih di tanah air selama setahun. Banyak kisah suka dan duka yang pastinya dirasakan oleh para crew yang berasal dari Indonesia.

Buat saya buku ini adalah pengetahuan. Ada kisah sejarahnya juga, saat penulis memaparkan pengalamannya singgah di negara-negara dan kota seperti Seattle, Alaska. Pokoknya dengan buku ini kita bisa ikutan keliling dunia juga.

Berangkat dari mimpi untuk berlayar menjelajah dunia yang sudah dipendam Mashar (nama panggilan penulisnya-red)  sejak kecil, akhirnya penulis dapat mewujudkan mimpinya walaupun dengan bekerja sebagai waiter dan sekarang dapat berbagi dengan pembaca sekalian.

Mengutip lagu Nidji, dari theme song Laskar Pelangi  “mimpi adalah kunci utuk kita menaklukkan dunia, berlarilah tanpa lelah sampai engkau meraihnya…” kalau digabung sambil baca buku ini wah, the right combination. So…don’t miss this book. Segeralah bergabung untuk mabuk bersama. Salam mabuk dolar.

Review buku ditulis oleh Evi Yuniati.

Detail info buku, click this : MABUK DOLAR DI KAPAL PESIAR


Data pengunjung

  • 364,878 Kunjungan

Resensi yang lain

Index

my pictures at flickr

Goodreads